PEKANBARU - Sebanyak 16 orang saksi telah dimintai keterangan oleh penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Riau terkait kasus penembakan pengusaha H Jumhan atau H Permata di perairan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kasus penembakan itu sendiri terjadi pada saat penangkapan para pelaku penyelundupan rokok di perairan Indragiri Hilir.
"Kita sudah olah TKP bersama Polres Inhil," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Pol Teddy Ristiawan, mengatakan, timnya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selasa (19/1/2021).
Teddy mengatakan, sebanyak 16 orang saksi sudah dimintai keterangan terkait penembakan pengusaha asal Batam itu . "Saksi sampai saat ini sudah 16 orang dari masyarakat," kata Teddy.
Teddy sendiri mengakui, hingga kini pihaknya belum memeriksa pihak Bea dan Cukai. "Saksi dari Bea Cukai belum. Surat panggilan sudah dikirim" tutur Teddy.
Sementara itu, pihak Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kepulauan Riau (Kepri) dalam penjelannya mengungkapkan, kasus tersebut berawal dari upaya menggagalkan penyelundupan 7,2 juta batang rokok ilegal pada Jumat (15/1/2021). Satgas patroli laut Bea Cukai Wilayah Khusus Kepulauan Riau dan Bea Cukai Tembilahan menghentikan laju empat buah kapal high speed craft (HSC) bermesin 6 x 250 PK tanpa nama, dan satu buah kapal bermuatan orang banyak yang membawa rokok selundupan di perairan Pulau Buluh, Riau.
Menurut petugas BC, pihaknya telah membuntuti pergerakan empat HSC yang beriringan sejak dari perairan Pulau Medang Lingga. Kemudian, mereka juga kembali mengidentifikasi keberadaan HSC yang membawa rokok ilegal di perairan Sungai Bela, Indragiri Hilir dari arah Kuala Lajau. Saat dicegat, para pelaku melakukan perlawanan, dan berusaha untuk menabrak kapal patroli petugas.
Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga, Syarif Hidayat, menyebutkan saat itu petugas Bea Cukai sempat memberikan peringatan melalui sirine dan perintah lisan melalui pengeras suara. Peringatan tidak diindahkan hingga dilakukan pengejaran.
“HSC tersebut berupaya menabrak kapal BC 10009, meskipun demikian Kapal BC 10009 tetap melakukan pengejaran hingga akhirnya anak buah kapal satu dari empat HSC tersebut kabur dengan cara melompat ke air,” kata Syarif dalam rilisnya. *
Setelah melalui pemilihan secara alot,
akhirnya Dana Sipayung terpilih sebagai Ketua.
Mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya mengungkap keterlibatan mantan anak.
Tiga pasangan gubernur dan wakil gubernur (wagub) untuk Provinsi Sumatra Barat, Kepulauan Riau,.
Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengklaim tudingan.
Pemerintah Provinsi Riau menyatakan, pelantikan tiga kepala kepala daerah di Provinsi.
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri masih memproses usulan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
Tidak tinggal diam karena nama baiknya dicemarkan melalui media online, anggota Dewan Perwakilan.
Satu unit rumah, di Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, roboh hinga rata dengan tanah.
Bakti sosial donor darah sempena Hari Pers Nasional (HPN) 2021 dan HUT ke-75 Persatuan Wartawan.
PWI Riau masih dalam rangkaian Hari Pers dan HUT PWI ke- 75, Selasa(23/2-2021)siang ini .
PEKANBARU - Sebanyak 16 orang saksi telah dimintai keterangan oleh penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Riau terkait kasus penembakan pengusaha H Jumhan atau H Permata di perairan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kasus penembakan itu sendiri terjadi pada saat penangkapan para pelaku penyelundupan rokok di perairan Indragiri Hilir.
"Kita sudah olah TKP bersama Polres Inhil," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Pol Teddy Ristiawan, mengatakan, timnya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selasa (19/1/2021).
Teddy mengatakan, sebanyak 16 orang saksi sudah dimintai keterangan terkait penembakan pengusaha asal Batam itu . "Saksi sampai saat ini sudah 16 orang dari masyarakat," kata Teddy.
Teddy sendiri mengakui, hingga kini pihaknya belum memeriksa pihak Bea dan Cukai. "Saksi dari Bea Cukai belum. Surat panggilan sudah dikirim" tutur Teddy.
Sementara itu, pihak Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kepulauan Riau (Kepri) dalam penjelannya mengungkapkan, kasus tersebut berawal dari upaya menggagalkan penyelundupan 7,2 juta batang rokok ilegal pada Jumat (15/1/2021). Satgas patroli laut Bea Cukai Wilayah Khusus Kepulauan Riau dan Bea Cukai Tembilahan menghentikan laju empat buah kapal high speed craft (HSC) bermesin 6 x 250 PK tanpa nama, dan satu buah kapal bermuatan orang banyak yang membawa rokok selundupan di perairan Pulau Buluh, Riau.
Menurut petugas BC, pihaknya telah membuntuti pergerakan empat HSC yang beriringan sejak dari perairan Pulau Medang Lingga. Kemudian, mereka juga kembali mengidentifikasi keberadaan HSC yang membawa rokok ilegal di perairan Sungai Bela, Indragiri Hilir dari arah Kuala Lajau. Saat dicegat, para pelaku melakukan perlawanan, dan berusaha untuk menabrak kapal patroli petugas.
Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga, Syarif Hidayat, menyebutkan saat itu petugas Bea Cukai sempat memberikan peringatan melalui sirine dan perintah lisan melalui pengeras suara. Peringatan tidak diindahkan hingga dilakukan pengejaran.
“HSC tersebut berupaya menabrak kapal BC 10009, meskipun demikian Kapal BC 10009 tetap melakukan pengejaran hingga akhirnya anak buah kapal satu dari empat HSC tersebut kabur dengan cara melompat ke air,” kata Syarif dalam rilisnya. *
Artikel Terbaru
Setelah melalui pemilihan secara alot,
akhirnya Dana Sipayung terpilih sebagai Ketua.
Mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya mengungkap keterlibatan mantan anak.
Tiga pasangan gubernur dan wakil gubernur (wagub) untuk Provinsi Sumatra Barat, Kepulauan Riau,.
Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengklaim tudingan.
Pemerintah Provinsi Riau menyatakan, pelantikan tiga kepala kepala daerah di Provinsi.
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri masih memproses usulan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
Tidak tinggal diam karena nama baiknya dicemarkan melalui media online, anggota Dewan Perwakilan.
Satu unit rumah, di Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, roboh hinga rata dengan tanah.
Bakti sosial donor darah sempena Hari Pers Nasional (HPN) 2021 dan HUT ke-75 Persatuan Wartawan.
PWI Riau masih dalam rangkaian Hari Pers dan HUT PWI ke- 75, Selasa(23/2-2021)siang ini .