POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR
Home Pasar

Bobibos: Bensin Nabati dari Jerami, Inovasi Anak Negeri Menuju Energi Bersih

Kamis, 13 November 2025 | 14:04:08 WIB

Editor : Putrajaya | Penulis : Rea

Bobibos: Bensin Nabati dari Jerami, Inovasi Anak Negeri Menuju Energi Bersih

BOGOR - Dari tangan anak muda Indonesia lahir sebuah inovasi bahan bakar baru yang mengundang perhatian publik: Bobibos, singkatan dari Bahan Bakar Original Buatan Indonesia, Bos! Produk ini diklaim memiliki kadar oktan (RON) 98 - setara dengan Pertamax Turbo - serta mampu menekan emisi karbon hingga nyaris nol.

Bahan bakar alternatif ini memanfaatkan jerami padi, limbah pertanian yang selama ini kurang termanfaatkan, sebagai bahan dasar utamanya. Selain ramah lingkungan, gagasan Bobibos juga mendukung ketahanan energi sekaligus memperkuat sektor pertanian nasional.

Peluncuran resmi Bobibos berlangsung pada Minggu (2/11/2025) di Bumi Sultan Jonggol, Kabupaten Bogor. Pendiri sekaligus perancang utamanya, M. Iklas Thamrin, menjelaskan bahwa pemilihan jerami sebagai bahan baku lahir dari hasil riset panjang yang mempertimbangkan ketersediaan sumber daya dan biaya produksi.

Baca :

“Kita ingin bahan yang melimpah dan tidak perlu ditanam khusus. Petani sudah menghasilkan padi, otomatis ada jerami. Dari situ muncul ide, kenapa tidak kita olah jadi bahan bakar,” ujar Iklas, dikutip Selasa (11/11/2025).

Menurut Iklas, jerami yang dikumpulkan dari petani kemudian melalui proses pengolahan berlapis, termasuk penyuntikan serum khusus berbasis biokimia untuk menghasilkan cairan energi bernilai tinggi.

“Kami punya lima tahapan utama dalam produksinya, semuanya menggunakan mesin hasil rancangan sendiri,” katanya, sembari menambahkan bahwa sebagian detail proses tetap dirahasiakan karena merupakan formula inti Bobibos.

Sebelum menemukan formula ideal, tim Bobibos sempat melakukan uji coba dengan berbagai bahan lain, seperti mikroalga. Namun, jerami terbukti paling efisien dan ekonomis.

“Bahan lain sempat diuji, tapi secara harga pokok produksi belum bisa bersaing. Jerami paling stabil,” jelas Iklas.

Hasil pengujian internal menunjukkan kadar RON Bobibos mencapai 98,1, angka yang kemudian dikonfirmasi melalui uji laboratorium di Lemigas.

“Awalnya kami tidak menyangka hasilnya setinggi itu. Setelah uji resmi di Lemigas, ternyata benar, RON-nya 98,1,” kata Iklas dengan bangga.

Sebelum tahap tersebut, Bobibos telah diuji coba secara bertahap pada berbagai mesin — mulai dari genset, sepeda motor, mobil, hingga bus. Menurut Iklas, pengembangan ini bukan hasil instan, tetapi perjalanan panjang yang memakan waktu bertahun-tahun.

“Kalau dijelaskan mungkin terdengar sederhana, tapi praktik di lapangan itu proses tahunan,” ujarnya.

Ke depan, Iklas dan timnya menargetkan pembangunan jaringan SPBU Bobibos serta BosMini, versi mini stasiun pengisian bahan bakar yang ditujukan bagi wilayah terpencil.

“Kita ingin energi bersih dan murah bisa dirasakan masyarakat dari Sabang sampai Merauke. Melalui BosMini, kita upayakan harga dan kualitas tetap sama di seluruh daerah,” tegasnya.

Inovasi ini mendapat perhatian dari kalangan akademisi. Ali Ahmudi, Ketua Pusat Kajian Ketahanan Energi Universitas Indonesia (PUSKEP UI), menyambut positif gagasan Bobibos namun mengingatkan pentingnya pembuktian ilmiah lebih lanjut.

“Klaim kadar RON 98 harus diuji secara komprehensif oleh lembaga resmi. Biasanya, bahan bakar dari kilang minyak bumi saja membutuhkan banyak zat tambahan untuk mencapai angka setinggi itu,” ujar Ali.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, menilai inovasi seperti Bobibos menjadi sinyal positif bagi perkembangan energi nasional.

“Kami sangat terbuka terhadap inovasi masyarakat. Upaya ini bisa menjadi kolaborasi menuju energi rendah karbon. Semakin banyak inovasi, semakin sehat pula iklim persaingan,” kata Simon di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (10/11/2025).

Dengan lahirnya Bobibos, harapan baru muncul bagi kemandirian energi Indonesia. Dari jerami yang dulu dianggap limbah, kini muncul potensi besar menuju masa depan energi bersih buatan anak negeri. *


Pilihan Editor
Berita Lainnya
nusantara
MK Tegaskan Polisi Tak Bisa Duduki Jabatan Sipil Tanpa Lepas Seragam
Kamis, 13 November 2025 | 21:54:29 WIB
pasar
"Satu Dolar" untuk Riau: PHR Didesak Buka Kartu
Kamis, 13 November 2025 | 13:37:42 WIB
Pasar
Wajah
Dipercaya Gubri Jabat Kadis PMD Riau, Ini Harapan Mhd Firdaus
Dipercaya Gubri Jabat Kadis PMD Riau, Ini Harapan Mhd...
Jumat, 19 September 2025 | 23:14:21 WIB
Artikel Popular
2
4
5
politikus
Jazuli: Nilai Undang Undang Pemilu Perlu Revisi
Jazuli: Nilai Undang Undang Pemilu Perlu...
Jumat, 3 Januari 2025 | 16:30:00 WIB
Politik
Bawaslu Kampar Berharap Lahir Kerjasama Kedua Pihak
Bawaslu Kampar Berharap Lahir Kerjasama Kedua...
Rabu, 15 Oktober 2025 | 23:50:18 WIB
Riau dan Gagalnya Mimpi Wisata
Riau dan Gagalnya Mimpi Wisata
Senin, 5 Mei 2025 | 11:59:34 WIB
Tradisi Unik yang Penuh Makna dan Keseruan
Tradisi Unik yang Penuh Makna dan Keseruan
Minggu, 16 Maret 2025 | 10:04:32 WIB
Bali Destinasi Wisata Nomor Satu di Asia-Pasifik
Bali Destinasi Wisata Nomor Satu di Asia-Pasifik
Kamis, 13 Maret 2025 | 11:56:04 WIB