|
PEKANBARUEXPRESS
|
 |
|||
| POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR | ||||
|
PEKANBARUEXPRESS
|
|
|||
| POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR | ||||
RENGAT - Beberapa nama yang saat ini masih menjabat di Pemkab Inhu disebut-sebut bakal maju di Pilkada 2020. Salah satunya nama Wakil Bupati (Wabup), Khairizal, Sekda Inhu, Hendrizal dan nama pejabat eselon II lainnya. Disamping itu, muncul nama dari kalangan politik dan swasta lainnya.
Wakil Bupati Inhu, Khairizal termasuk dari nama-nama bakal calon yang akan menggantikan Bupati Yopi Arianto yang telah menjabat dua periode. Kharizal yang juga kader PDI Perjuangan ini mengatakan, partai berlambang kepala banteng ini akan mengutamakan kadernya untuk diusung ikut serta dalam Pikada Inhu.
"Kita lihat saja dinamika politik yang akan terjadi nantinya. Namun yang jelas saya akan ikut dalam Pilkada besok (2020), entah sebagai calon bupati atau sebagai calon wakil bupati kembali," ungkap Khairizal kepada wartawan, Selasa (9/7).
Khairizal mengakui bahwa PDI-P belum bisa mengusung calonnya sendiri, karena hanya meraih empat kursi pada Pemilihan legsilatif lalu. Sementara untuk mengusung minimal harus ada 8 kursi di DPRD Inhu.
Menurutnya, dinamika politik ke depannya akan selalu berubah."Saya sudah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai politik di Inhu dan sejauh ini jawaban yang didapat masih positif," sebutnya.
Dirinya tidak menepis, ada bakal calon lain yang sudah muncul, baik dalam maupun luar Indragiri Hulu.
"Kita akan melihat dinamika yang muncul nantinya, karena saya harus berkoalisi jika ingin ikut sebagai calon. Jika memang harus kembali menjadi wakil, tentunya itu adalah hasil dari seluruh lobi-lobi politik yang dilakukan," tambahnya.
Selain nama Khairizal, nama lain yang mucul di antaranya ketua PAN Indragiri Hulu, Rudi Hartono, Kepala Kadispora Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, Kepala PMD Riau, Syarifuddin, Ketua PKS Inhu, Dedi Imbawa, Yori Soegianto. Kemudian ada nama Suharto Ketua PPP Inhu, serta nama H Rusli dari kalangan swasta serta nama-nama lainnya.*
