PEKANBARUEXPRESS
|
![]() |
|||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
Pernah menemukan iklan yang ternyata modus penipuan di Facebook, atau jangan-jangan Anda pernah menjadi korban. Untuk meminimalisir praktik penipuan, media sosial besutan Mark Zuckerberg ini meluncurkan fitur baru untuk melaporkan iklan yang ternyata modus penipuan.
Setidaknya fitur ini telah diluncurkan di Inggris. Fitur ini dapat diakses dengan mengeklik tiga titik di sudut kanan atas setiap iklan di Facebook, lalu memilih 'Laporkan Iklan', lalu memilih laporan berupa 'Iklan yang menyesatkan atau scam', lalu 'Kirim laporan atau scam terperinci'.
Setelah laporan iklan penipuan diajukan, fitur tersebut akan memberi tahu tim operasi internal khusus di Facebook yang bertugas menangani laporan. Yang kemudian tim operasi Facebook akan meninjau laporan dan menghapus iklan apabila terbukti melanggar.
Fitur keamanan konsumen itu diluncurkan di Inggris setelah adanya gugatan pencemaran nama baik yang diajukan oleh penasihat konsumen, Martin Lewis, pada bulan April tahun lalu. Diungkapkan bahwa konsumen jengkel dengan volume iklan penipuan yang menyalahgunakan citranya di media sosial untuk mencoba menjebak para pengguna.
Awal tahun ini Lewis kemudian mengumumkan akan mencabut gugatannya setelah Facebook setuju untuk meningkatkan tanggapannya terhadap masalah tersebut dengan mengatakan akan menambah fitur pelaporan penipuan iklan, yang saat ini masih eksklusif untuk Inggris. Selain itu, Facebook juga membentuk tim lokal untuk memantau tren iklan untuk aktivitas yang meragukan.