|
PEKANBARUEXPRESS
|
![]() |
|||
| POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR | ||||
Editor : Rea | Penulis : Adlis Pitrajaya
Dalam kasus ini, sembilan orang telah ditetapkan sebagai tersangka, termasuk enam pegawai Pertamina dan tiga pihak swasta. Salah satu di antaranya adalah Riva Siahaan, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga.
Selain itu, ada juga SDS selaku Direktur Feed Stock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional, serta YF yang menjabat Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.
Kerugian negara akibat kasus ini diperkirakan mencapai Rp193,7 triliun. Rinciannya meliputi kerugian ekspor minyak mentah domestik sekitar Rp35 triliun, impor minyak mentah melalui broker Rp2,7 triliun, impor BBM melalui broker Rp9 triliun, pemberian kompensasi pada 2023 sebesar Rp126 triliun, serta subsidi bahan bakar sebesar Rp21 triliun.
Luhut Bantah Narasi Menteri Pertahanan Soal Bandara IMIP 'Negara dalam Negara'
Riau Petroleum Rokan Raih Penghargaan Excellence Humas dan Keterlibatan Publik
Meski begitu, Kejagung menegaskan bahwa pihaknya terus mengusut kasus ini hingga tuntas dan tidak akan tebang pilih dalam menegakkan hukum. *
Sumber: Republika