|  
 
  
 
   PEKANBARUEXPRESS
   
 
  | 
     
          ![]()  | 
     |||
| POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR | ||||
        Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho mengatakan, MTQ ke-57 ini menjadi wujud kolaborasi antara pemko dan masyarakat dalam memeriahkan syiar Islam sekaligus meningkatkan perekonomian daerah melalui sektor UMKM. Meski sempat diguyur hujan, suasana malam pembukaan MTQ tetap berlangsung penuh semangat dan haru. Momentum paling mengharukan pada malam pembukaan terjadi ketika Wali Kota Agung Nugroho menolak menggunakan payung saat menyampaikan sambutannya di tengah hujan deras. Seorang ajudan yang bergegas memayunginya ditolak halus oleh Agung.
“Mungkin payungnya diawaskan saja,” ucapnya sambil menepis tangan ajudannya.Saya ingin merasakan guyuran hujan bersama masyarakat. Meski hujan, suasananya luar biasa hangat karena kita menyaksikan suksesnya pembukaan MTQ tahun ini,” ucapnya di tengah guyuran hujan.

                    BRK Syariah Terima Penghargaan Media Partner Terbaik Diajang Anugerah Media Siber
                
            
                    Riau Petroleum Rokan Raih Penghargaan Excellence Humas dan Keterlibatan Publik 
                
            Aksi spontan Wako Agung itu menjadi simbol kedekatan antara pemimpin dan rakyat. Wakil Wali Kota Markarius Anwar hingga Gubernur Riau Abdul Wahid pun ikut berdiri tanpa payung di tengah hujan, menegaskan kebersamaan dan solidaritas di momen bersejarah tersebut.
Pada malam ini, masyarakat juga akan disuguhkan penampilan istimewa dari penyanyi Rian D’Masiv. “Mudah-mudahan hujan segera reda Agar, kita bisa bernyanyi bersama-sama,” ujar Agung disambut tepuk tangan pengunjung.