|
PEKANBARUEXPRESS
|
![]() |
|||
| POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR | ||||
Bupati Afni menegaskan bahwa penyelesaian kewajiban keuangan tidak menghambat pelaksanaan program dan pelayanan publik. “Sejak awal kami fokus menata keuangan dan menuntaskan kewajiban daerah. Namun begitu pekerjaan infrastruktur dan pelayanan publik tetap kita jalankan pada tahun 2025 ini, dengan melakukan beberapa penyesuaian,” ujar Bupati Afni saat ditemui di kediaman Gubernur Riau, Senin, 3 November 2025.
Penyesuaian ini penting untuk tetap menjaga stabilitas pelayanan di tingkat dasar. APBD Siak mayoritas terserap untuk belanja pegawai ASN maupun non ASN yang jumlahnya mencapai 18.500 orang. Sementara jumlah penduduk Siak sudah tembus 501.000 jiwa. Dengan keterbatasan anggaran, sentuhan APBD diharapkan tidak hanya berputar di tengah pegawai saja. Pemkab Siak juga melaksanakan penyelesaian tunda bayar beasiswa PKH tahun 2024 sebesar Rp8,418 miliar, yang telah disalurkan di awal masa pemerintahan Afni-Syamsurizal.
“Kami menjaga fiskal Siak tetap bergerak sehat untuk kemaslahatan semua, dan tetap memastikan penyelesaian utang tidak mengganggu pelayanan publik. Pemerintah tetap membayar gaji, honor pegawai, dan disisi lain juga tetap melaksanakan kerja-kerja kerakyatan lainnya," tegasnya.
Pemkab Siak dan Ombudsman Sepakat Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik
Bupati Siak Penuhi Janji ke Masyarakat Jadi Saksi di Sidang Konflik Tumang
Langkah cepat ini menunjukkan komitmen Pemkab Siak dalam menjaga stabilitas fiskal, meningkatkan kepercayaan publik, serta memastikan bahwa transparansi dan akuntabilitas tetap menjadi dasar pengelolaan keuangan daerah.
Di tengah keterbatasan fiskal dan kondisi defisit anggaran, Pemkab Siak juga terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi, khususnya untuk mempercepat penyaluran tunda salur dan tunda bayar yang menjadi hak Kabupaten Siak. Dukungan tersebut diharapkan dapat memperkuat posisi keuangan daerah dan mempercepat pemulihan fiskal.