PEKANBARUEXPRESS
|
![]() |
|||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
AKSES utama pelayanan kesehatan, upaya meringankan beban biaya pengobatan sebagai tempat pengobatan dan pemulihan. Mudah dan cepatnya akses fasilitas kesehatan diperoleh itu hal utama.
Namun fakta di lapangan, masih minimnya sarana pelayanan, serta banyaknya ekonomi masyarakat miskin ditambah keterbatasan SDM tenaga kesehatan di beberapa daerah terpencil, tak jarang jadi momok menakutkan. Bukan hoak, kalau ada pasien yang ditolak di fasilitas kesehatan.
Disinilah peran pemerintah, bagaimana kebijakan yang dibuat daerah berpihak ke masyarakat. Penggunaan instrumen kebijakan wajib ini harus terlihat dari besarnya peran pemerintah dalam pelayanan kesehatan tanpa ada campur tangan swasta. Faktor pendukung terdiri dari: dukungan penuh pembiayaan fasilitas medis, biaya operasional sarana kesehatan, dan pemenuhan SDM tenaga medis.
Aturan yang menjadi landasan kerja pelayanan dan kunjungan pasien yang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Sedangkan faktor yang dapat menghambat peningkatan kualitas pelayanan kesehatan meliputi: tidak seimbangnya rasio antara jumlah para medis dengan pasien, masih kecilnya tunjangan daerah bagi pegawai rumah sakit, masih minimnya program pengembangan SDM, dan terbatasnya sarana & prasarana rumah sakit.
Memangkas tantangan dunia kesehatan ini, Bupati Kuansing Drs H Suhardiman Amby AK MM maju selangkah lebih awal memikirkan strategi peningkatan pelayanan kesehatan dan tantangan menghadapi permasalahan kesehatan di daerahnya.