POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR
Home Mancanegara

Aljazair Gelar Sesi DK PBB Bahas Agresi Israel di Fasilitas Medis Gaza

Jumat, 3 Januari 2025 | 17:17:00 WIB

Editor : Rea | Penulis : Adlis Pitrajaya

Aljazair Gelar Sesi DK PBB Bahas Agresi Israel di Fasilitas Medis Gaza
RS Al Nasser di Gaza, Palestina, diserang pasukan Israel (Foto: dok. AFP)

HAMILTON - Duta Besar Aljazair Amar Bendjama untuk PBB pada Kamis (2/1) menyampaikan "keprihatinan mendalam" akan situasi yang memburuk di Jalur Gaza. Selain itu, dia juga mengumumkan akan menggelar sidang Dewan Keamanan PBB untuk membahas serangan Israel terhadap fasilitas kesehatan di Gaza pada Jumat.

"Kami akan terus menyoroti penderitaan Palestina, krisis kemanusiaan yang sangat memprihatinkan di Gaza. Hal ini menjadi salah satu prioritas mutlak bagi Aljazair," ujar Bendjama dalam konferensi pers setelah Aljazair mengambil alih kepemimpinan Dewan Keamanan dari Amerika Serikat untuk bulan Januari.

Ia menegaskan bahwa "sebagai anggota Arab di Dewan Keamanan, isu-isu terkait kawasan Arab, khususnya situasi di Lebanon, Suriah, Sudan, dan Yaman, tetap menjadi perhatian utama kami."

Baca :

Bendjama juga menyoroti pentingnya Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), yang menurutnya tidak tergantikan.

"Kami berharap dapat mencapai konsensus yang memungkinkan UNRWA untuk melanjutkan pekerjaannya atas nama Majelis Umum dan PBB, demi kepentingan rakyat Palestina," katanya.

"Bagi Aljazair, UNRWA adalah lembaga yang tidak bisa diabaikan dan harus terus menjalankan mandatnya yang diberikan oleh Majelis Umum," tambahnya.

Baca :

Selain itu, ia mengumumkan bahwa pertemuan tingkat tinggi mengenai konflik Palestina akan digelar di Dewan Keamanan dan akan dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Aljazair, Ahmed Attaf, pada 20 Januari mendatang.

Ketika ditanya tentang perkembangan di Suriah dan implementasi Resolusi Dewan Keamanan 2254, yang mendorong gencatan senjata dan penyelesaian politik, Bendjama menyebut resolusi tersebut "sudah usang, tetapi jika dibaca ulang, akan ditemukan prinsip-prinsip yang dapat menjadi dasar untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi semua rakyat Suriah."

"Posisi kami adalah membantu rakyat Suriah melewati masa transisi ini tanpa menetapkan syarat dalam proses yang seharusnya dipimpin dan dimiliki oleh rakyat Suriah sendiri," ujarnya.

Baca :

Mengenai penghapusan kelompok Hayat Tahrir al-Sham (HTS) dari daftar teroris PBB, ia mengatakan: "Hal ini akan menjadi keputusan Dewan Keamanan."

"Kami akan mengadakan pertemuan tentang Suriah pada tanggal 8 bulan ini," ungkapnya, seraya menambahkan bahwa pembahasan akan mencakup "cara terbaik membantu rakyat Suriah membangun kembali negaranya dan tata kelola pemerintahan. Masalah penghapusan daftar teroris harus dilihat dalam konteks tujuan ini."

Pada akhir bulan, kepemimpinan Dewan Keamanan akan beralih ke China. *

Baca :


Pilihan Editor
Berita Lainnya
siak
Puluhan Truk dari Siak Bertolak untuk Korban Bencana Sumatera
Kamis, 11 Desember 2025 | 23:25:00 WIB
Pasar
Wajah
Dipercaya Gubri Jabat Kadis PMD Riau, Ini Harapan Mhd Firdaus
Dipercaya Gubri Jabat Kadis PMD Riau, Ini Harapan Mhd...
Jumat, 19 September 2025 | 23:14:21 WIB
Artikel Popular
politikus
Jazuli: Nilai Undang Undang Pemilu Perlu Revisi
Jazuli: Nilai Undang Undang Pemilu Perlu...
Jumat, 3 Januari 2025 | 16:30:00 WIB
Politik
Bawaslu Kampar Berharap Lahir Kerjasama Kedua Pihak
Bawaslu Kampar Berharap Lahir Kerjasama Kedua...
Rabu, 15 Oktober 2025 | 23:50:18 WIB
Riau dan Gagalnya Mimpi Wisata
Riau dan Gagalnya Mimpi Wisata
Senin, 5 Mei 2025 | 11:59:34 WIB
Tradisi Unik yang Penuh Makna dan Keseruan
Tradisi Unik yang Penuh Makna dan Keseruan
Minggu, 16 Maret 2025 | 10:04:32 WIB
Bali Destinasi Wisata Nomor Satu di Asia-Pasifik
Bali Destinasi Wisata Nomor Satu di Asia-Pasifik
Kamis, 13 Maret 2025 | 11:56:04 WIB