Prakiraan BMKG, Riau Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Petir

PEKANBARU - BMKG Pekanbaru memprakirakan cuaca di Provinsi Riau pada Jumat, 17 Januari 2025, akan didominasi oleh hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Potensi hujan ini terjadi di berbagai wilayah, terutama pada siang hingga malam hari.  

Pada pagi hari, cuaca diperkirakan berawan dengan udara kabur. Hujan ringan diprakirakan melanda sebagian wilayah Kabupaten Pelalawan, Rokan Hulu, dan Kampar.

Memasuki siang hingga sore hari, hujan ringan hingga sedang diprediksi terjadi hampir di seluruh wilayah Riau.

Baca :

• APBD Riau 2026 Resmi Disahkan, Pemprov Tunggu Evaluasi Kemendagri
• Penertiban di Bandara IWIP Berbuah Hasil, Warga China Ditangkap saat Bawa Mineral Ilegal

Malam harinya, hujan ringan hingga sedang berpotensi melanda Kabupaten Bengkalis, Rokan Hilir, Pelalawan, Kampar, dan Kota Dumai.

Sementara itu, pada dini hari, hujan ringan diprakirakan terjadi di Kabupaten Kampar, Pelalawan, Indragiri Hilir, dan Kepulauan Meranti.  

"Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Kabupaten Kampar, Pelalawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Siak, dan Kota Pekanbaru," imbau Forecaster BMKG Pekanbaru, Putri Santy Siregar.

Baca :

• Edi Basri Tegaskan Netralitas Pj Gubernur dalam Musprov KONI Riau
• Pemkab Kuansing Apresiasi Kunjungan Kerja FPK Riau

Selanjutnya, suhu udara di Riau diperkirakan berkisar antara 23 hingga 32 derajat Celsius dengan kelembapan udara 60 hingga 99 persen.

Angin bertiup dari arah barat laut hingga timur laut dengan kecepatan 10 hingga 30 km/jam.

Sementara itu, tinggi gelombang laut di perairan Riau berada dalam kategori rendah, yakni antara 0,50 hingga 1,25 meter.  

Baca :

• Kolaborasi PT Arara Abadi, Universitas Riau dan Media Lakukan Mitigasi dan Sosialisasi Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan
• Indosat Memperkuat Kialitas dan Keamanan Jaringan du Kepulauan Riau

"Cuaca di Riau cenderung kondusif meskipun masyarakat harus tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem," jelasnya.

Berdasarkan pantauan terakhir pukul 23.00 WIB, total titik panas di wilayah Sumatera tercatat satu titik, yakni di Provinsi Sumatera Utara, sementara Riau tidak terdeteksi adanya hotspot.*