PEKANBARUEXPRESS
|
![]() |
|||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
"Apalagi unsur yang dipakai tak memenuhi syarat anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) karna ketua DPD se-Indonesia tidak ada yang berangkat kesana," katanya.
Menurutnya, isu KLB ini sebenarnya sengaja dihembuskan lantaran adanya segelintir orang yang tidak menyukai kempimpinan AHY dan Demokrat.
"Partai kita ini partai yang diakui, KLB itu orang tidak suka kepemimpinan AHY yang tidak senang pada partai Demokrat yang naik oleh AHY, hasil survei bagus karna bagus mulailah orang mengacau-ngacau. Tapi intinya kami kita tidak memikirkan itu," tegas Asri.
Asri sendiri mengaku telah menyampaikan penolakan terhadap rencana KLB tersebut. Sebab, KLB Demokrat sudah dilakukan dan secara aklamasi memilih AHY sebagai ketua umum Demokrat. (*)